Duh, ternyata aku nggak tau bahasa indonesianya yang sopan untuk “boker” tapi yang satu kata saja. Buang air besar kayaknya nggak pas, disamping terlalu sopan untuk hewan juga terlalu panjang nyebutnya. Lagian yang dibuang itu bukan air, tetapi semacam pasta, bukan barang cair kecuali sedang mencret…
Ini adalah foto ekspresi kucing ketika sedang kencing:
Dan yang ini ketika boker mucing ini balik badan menghindari mukanya kelihatan oleh orang (aku yang sedang melihatinya dan foto-foto). Dia malah menunjukan e’eknya padaku.
Mata sambil merem rileks walaupun banyak orang lalu-lalang di sekitarnya, kayaknya menikmati banget…
Tapi yang bikin enek dan nggak pantas untuk dilihat adalah setelah selesai, kucing itu menciumi air bekas kencingnya kemudian sambil diurug dengan tanah atau pasir di sekitarnya. Bolak-balik diciumi sampai nggak kelihatan ada bekas di situ…
Yang bikin aku heran adalah itu adalah peristiwa yang menjijikan tetapi mengapa aku lihatin terus dari awal sampai akhir yah ?…