Pagi ini aku harus ikut ngantri di depan pintu perlintasan kereta api pas aku mau lewat ada kereta mau lewat. Entah demi apa, banyak orang yang berebut posisi paling depan. Dekat sekali dengan rel kereta cuma 2 sampqi 3 meter saja.
Sepertinya untuk nanti bisa di depan itu sangat penting sekali, selisish sedetik saja di belakang orang lain kayaknya jadi pertimbangan besar. Atau disalip oleh sesama biker dalam posisi yang sama agak nggak rela gitu. Sampai-sampai ruang jalan sesempit apapun asalkan masih muat dan bisa di lewati, oke saja lah.
Rupanya walaupun kalau aku masuk dan baca-baca blog motor atau biker yang di sana sering banget di ulas masalah keamanan, safety dan lainnya, tapi aku lihat jumlah biker yang nggak patuh rambu-rambu jauh lebih banyak dari pada para biker yang bijak.
saya sering tuh ngantri saat kereta lewat. pernah juga berada di barisan depan… mungkin kedua 😀
Kalau dibelakang palang pintu gak apa-apa mas, masalahnya kalau di depan
kalau itu mah nggak berani
kalau di belakang akan terlambat mas *sok tahu saya ini*
tapi memang sering kesel sih lihat yang seperti itu. karena gak jarang justru malah bikin makin macet karena antrinya menggunakan seluruh jalur padahal itu buat dua arah.