Cara menghadapi mertua yang galak dan suka mengatur atau mencampuri urusan rumah tangga kita !


Sering kita dengar seorang menantu tidak betah tinggal di rumah mertuanya karena sikap mertuanya yang sok ngatur, sok bijak dan sok merasa harus mengambil keputusan dan lainnya sehingga tidak mengenakan hati menantu.

Atau bahkan kita sendiri yang mengalaminya, mertua Anda terlalu baik hati sehingga masalah apapun rumah tangga Anda dia mertua merasa perlu terlibat. Dan itu membuat Anda sebagai menantu menjadi tidak nyaman. 

Dalam artikel ini, saya coba share solusi yang semoga bisa mengatasi masalah dengan mertua. Ini berdasarkan pengalaman dan survey beberapa orang yang aku ambil dari sisi psikologis orang tua.

Prinsip yang harus kita pegang ketika menghadapi mertua:

Mandiri, jangan jadi menantu yang bergantung hidupnya terhadap mertua karena akan membuat posisi kita menjadi rawan untuk melakukan kesalahan dan disalahkan

Hormat karena mereka adalah orang tua kedua setelah orang tua kita sendiri

Dengarkan nasehatnya sebatas yang sejalan dengan agama, jika ada nasehat yang keluar dari jalan agama, tetap dengan cara yang baik kita harus menolaknya.

Sebisa mungkin segera boyongan atau misah atau tinggal di rumah yang lain walaupun itu harus ngontrak
Yang ini manfaatnya sangat besar buat rumah tangga kita karena:
– akan melatih kita untuk mandiri, karena tidak akan ada lagi peran orang tua dalam rumah kita yang sendiri
– tidak setiap saat bersama dengan orang tua atau mertua sehingga bibit-bibit masalah tidak akan terjadi.
– apapun yang kita lakukan hanya dengan suami atau istri yang mempertimbangkannya, orang tua atau mertua

Cara berpikir mertua terhadap menantunya:
Berikut ini beberapa cara berpikir seorang mertua terhadap menantunya yang mempengaruhu sikap mereka terhadap kita sebagai menantu.

Jika posisi sosial lebih tinggi dari orang tua kita, mereka akan cenderung merasa lebih benar dalam segala hal !

Pada dasarnya semua mertua ingin anaknya terjamin kehidupannya !

Mertua ingin dihormati dan dihargai oleh menantunya

Mertua merasa memiliki pengalaman hidup yang lebih baik dari pada kita

Mertua merasa punya solusi yang lebih baik ketika kita menghadapi sebuah permasalahan

Itu sudah hal umum, yang bisa kita lakukan adalah bersama-sama dengan istri atau suami mewujudkan itu.

Satu respons untuk “Cara menghadapi mertua yang galak dan suka mengatur atau mencampuri urusan rumah tangga kita !

  1. Yang jadi berabe adalah ketika sudah ada bela-membela, pasangan terlalu membela orang tuanya. Biasanya pertengkarannya sudah jadi besar banget, dan semua jadi serbasalah :huhu

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.