Berpindah tempat itu kalau bisa nggak usah saja. Apalagi kalau selama ini tempat itu sudah menjadi bagian dari hidup. Seperti saya ini, pemindahan terminal pulogadung yang sudah menjadi bagian dari perjalanan sejak 2001 cukup meninggalkan banyak hal.
Kemarin-kemarin saya saya sudah enjoy untuk menjadikan pulogadung sebagai terminal bus paling gampang untuk pulang dan pergi. Dengan berbagai kondisinya saya pelajari untuk terhindar dari calo dan kejahatan lainnya.
Kesan pertama masuk terminal Pulo Gebang
Bus saya sekarang sudah full pindah ke Pulo Gebang, nggak ada lagi yang naikin dan nurunin penumpang di pulogadung. Jalan masuk dari jalur akap yang panjang dan cuma 1 jalur. Agak khawatir kalau macet atau keburu kebelet pipis ha ha ha.. Gak ah, terminalnya luas jadi gak chaos lah kalau kendaraan lagi banyak.
Ah ini sih lebih mirip mall dari pada terminal, tapi inilah sekarang, sudah bagus banget. Semoga kedepannya bisa tetep bersih dan teratur petugas dan orang-orangnya. Terminal ini sepertinya sudah didesain agar nyaman, aman dan mudah untuk semua yang mau
Petugas yang ramah mengantarkan info ke penumpang karena banyak yang bingung seperti saya, salut buat mereka dan makasih buat dephub. Ramah dan informatif sekali.
Naik apapun, Turun dan menujulah ke loby (pintu utama). Di sini tujuan kita mau kemana sudah ada petunjuknya. Harus jalan kaki memang cukup lumayan. Mau kemana dari sinilah startnya
Mau berangkat luar kota atau bus akap
Beli tiket di terminal pulo gebang nyaman koq, nggak ada calo yang narik-narik kita, dari gerbang kita akan ditanya petugas mau kemana. Sudah banyak papan informasi di tempel di dinding sebagai penunjuk arah.
Di mana lokasi penjualan tiket di terminal pulo gebang ? Kalau beli tiket kita harus naik ke lantai mz pakai lift atau eskalator. Kemudian naik beli tiket di mz, karena semua penjualan tiket ada di sini. Banyak agen-agen bus di sana sudah buka. Setelah beli tiket baru ke lokasi kedatangan. Steril buat yang sudah punya tiket.
Di mana lokasi keberangkatan bus AKAP ? Konsep tentang transport penumpang di terminal pulogebang ini difokuskan ke lantai paling atas yaitu lantai 2. Urutanya adalah lantai 1 , mz dan 2. Bus AKAP yang mau berangkat ada lantai 2 sebelah kiri. Akses menuju ke sana melewati lantai 1.
Sisi kiri adalah pangkalan keberangkatan dalam kota. Tengah adalah kedatangan baik dalam kota maupun luar kota. Sisi kanan adalah keberangkatan antar kota, bus-bus akap ada di sini ketika mau berangkat, bukan yang ada di parkiran bawah.
Melanjutkan perjalanan dari Terminal Pulo Gebang naik angkot atau transjakarta ?
Dari tempat kedatangan bus atau angkutan yang dipusatkan di satu area, kita harus turun menuju lantai 1 lewat lift atau eskalator. Di sana milih mau naik moda apa, angkot, busway, dijemput, taksi atau lainnya sudah ada jalur sendiri-sendiri.
Paling enak naik apa dari terminal pulo gebang ? Kalau saya lebih memilih transjakarta untuk menuju lokasi lain karena lebih nyaman, lebih cepet karena memiliki akses jalur yang khusus. Dan juga lebih aman karena ada petugasnya yang standby dalam bus. Selain itu harga yang lebih murah cuma 3.500 sampai juli 2016 ini.
Kenapa nggak nail amgkot dari terminal pulo gebang ? Bukannya meragukan angkot-angkot umum atau kwk atau metromini, tetapi lebih mendapatkan kepastian jam sampai tujuan. Nggak pakai ngetem sembarang tempat soalnya. Beda sama angkot yang masih suka ngetem sembarang tempat. Lagi pula lebih informatif kita sedang ada di mana.
Ahsanfile.Id 