Sudah cukup lama aku mencari lauk yang praktis dibawa kemana-mana, agak awet nggak cepat basi serta “nglawuih”. Emmmhhh… nglawuih itu ya dengan sedikit saja sudah bisa merasa untuk nasi satu suap atau satu sendok. Karena keadaan yang menuntut untuk seperti itu yaitu ada sebagian pekerjaanku yang butuh makan dengan praktis dan cepat. Kalau setiap makan harus masak sendiri atau bawa dari rumah atau bahkan beli ke warung kurang praktis. Ha ha ha … sok sibuk banget nih sayanya …
Aku mencobanya dengan lauk praktis yaitu teri kacang balado. Tapi rasanya kurang nendang karena nangung pedasnya. Dan kacangnya yang masih keras kadang membuatku ambigu antara makan nasi dengan menikmati kacangnya.
Sampai akhirnya aku menemukan sebuah foto di instagram tentang sambal. Awalnya nggak begitu aku perhatikan, karena di lain waktu aku juga dikirimi : di-tag foto sambal tapi aku malah sebel karena ternyata seorang marketer online yang keterlaluan mempromosikan dagangannya.
Tapi setelah lihat bebeberapa foto lainnya aku melihat sesuatu yang lain tentang bahan-bahan sambal ini. Hampir semua aku suka yaitu tentang seafood, dan ada kesamaan selera terhadap acara foto-foto makanan.
Dan ternyata sang pemilik foto itu seorang yang sedang mencari atau membangun sebuah usaha untuk membuat waktu lebih bernilai. Sama persis seperti saya yang juga lagi nyari ide untuk membuat usaha baru agar hidup ini lebih baik dan bernilai. Ya wis, dari situ akhirnya sampailan sambel itu ke meja saya. Ini dia :
Sambal minori namanya, salut buat pembuatnya yang menemukan resep sambal untuk seafood seperti ikan tuna, udang, cumi dan lainnya dengan sebuah nama yang bagus. Kesan pertama aku melihatnya adalah rasa pedas yang gurih dan cocok buat lauk yang praktis.
Yang aku suka adalah rasa sambelnya itu rata di semua bagian. Contoh yang ikan tuna ini merata rasa ikannya di setiap colekan sambelnya, beda dengan sambal lain yang karena potongan ikannya besar-besar jadi rasanya nggak merata.
Ini foto makan saya, hanya nasi putih dan sambel saja di perjalanan, praktis dan nglawuih buat saya. Rekomended banget buat temen-temen yang suka travelling karena walaupun pedas, sambal ini nggak bikin mules. Jadi bisa dijadikan lauk praktis ketika teman-teman perjalanan / camping / naik gunung / hunting foto, sama yang seperti aku lakukan.
Bagi temen-temen yang ingin juga mencicip dan menikmati sambal seafood minori ini, silahkan kunjungi instagram @sambalseafood. Saya belum meminta ijin untuk mempublish nomor telepon / wa / emailnya di sini.
Terima kasih sudah share ya.. โบ
Wow … yang punya dah mampir di sini…
duh jadi malu ๐
Wow, boleh nih dicoba, soalnya kelihatannya enak banget sambelnya itu :hehe. Nanti coba tak cek instagramnya, deh. Terima kasih infonya!